Selama ini selain wisata budaya, Yogyakarta juga
terkenal dengan keindahan pesisir lautnya. Sebut saja Pantai Parangtritis yang
begitu fenomenal dengan nuansa romantis yang sangat kental. Jajaran pantai di
Laut Selatan memang memiliki keindahan yang patut diacungi jempol. Berbatasan langsung
dengan Samudra Hindia, pantai-pantai sepanjang garis Laut Selatan umumnya
memiliki ombak dahsyat dengan keindahan pasir putih bersih, air yang jernih
kebiruan, bebatuan karang yang terhampar serta kondisi alamnya yang tergolong
asri.
Jernihnya air laut di objek wisata snorkeling Pantai Sadranan Yogya. |
Tidak hanya terkenal dengan indahnya pemandangan, kini
Yogyakarta mulai terkenal dengan wisata yang menawarkan surga alam bawah
lautnya. Kali ini kejutan tersebut datang dari sebuah pantai yang letaknya tersembunyi.
Ia adalah Pantai Sadranan. Berdasarkan asal katanya yaitu Nyadran, pantai ini
memang sangat kental dengan tradisi masyarakat sekitar yakni melakukan Tradisi
Nyadran. Nyadran sendiri dapat diartikan sebagai tradisi guna mensyukuri nikmat
Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rizki-Nya yang telah diberikan pada manusia. Rasa
syukur tersebut dapat diwujudkan dengan melihat hasil ciptaan-Nya, yakni berupa
laut, gunung, sungai maupuan hamparan langit yang luas atau melalui apapun yang
dapat kita sentuh.
Tidak dipungkiri, selain sebagai objek wisata hasil
tangkapan laut melimpah di pantai ini. Sehingga Pantai Sadranan telah menyumbang
sebagai salah satu tumpuan hidup masyarakat sekitar.
Pantai Sadranan sendiri merupakan salah satu objek
wisata favorit di wilayah Gunungkidul. Selain memiliki panorama indah, Pantai Sadranan
juga menyuguhkan pemandangan bawah laut yang tidak kalah menakjubkan. Oleh sebab
itu, belakangan Pantai Sadranan tenar sebagai salah satu spot menarik untuk snorkeling di telinga para wisatawan.
Lokasi Pantai Sadranan
Secara administratif, Pantai Sadranan terletak di Desa
Sidoharjo, Kecamatan Tepus, Gunungkidul. Meskipun letaknya terpencil karena
diapit oleh pantai lainnya yakni Pantai Krakal, Pantai Ngandong dan Pantai
Slili, tempat ini selalu menjadi objek wisata favorit para kawula muda.
Seperti umumnya objek wisata lain, Pantai Sadranan
selalu dipadati pengunjung pada akhir pekan maupun saat momen-momen liburan. Menikmati
hembusan angin yang lembut dipadu dengan pasir putih yang bersih akan membantu Anda
merefresh pikiran dari penatnya rutinitas sehari-hari. Apalagi jika datang
bersama orang-orang terdekat, maka liburan akan terasa lebih seru dan
menyenangkan.
Keindahan terumbu karang Pantai Sadranan dengan beragam
biota laut yang tinggal di dalamnya akan siap menyambut pengunjung yang tiba. Meskipun
terkenal dengan ombak dahsyat khas Laut Selatan, Anda tidak perlu khawatir
untuk ber-snorkeling ria di sini. Karena,
pengunjung baru diperbolehkan ber-snorkeling
jika situasi sudah dirasa aman. Momen tersebut biasanya pada pagi atau sore
hari ketika air laut sedang surut.
Tidak punya alat snorkeling?
Tenang, Anda akan tetap bisa bermain. Di sekitar area Pantai Sadranan, telah
banyak tempat-tempat penyewaan perlegkapan Snorkeling
yang bisa pengunjung gunakan. Jika ingin ber-snorkeling dengan aman, jangan pernah lupam juga menggunakan
pelindung kaki. Sebab, terumbu karang-terumbu karang yang tajam dapat
berpotensi besar melukai kulit kaki Anda. Yang terakhir dan tidak boleh
dilupakan, kita tetap harus menjaga kelestarian kehidupan bawah laut pantai ini.
Bagaimanapun juga, meski sudah dinobatkan sebagai objek wisata, terumbu karang dan
biota laut di Pantai Sadranan juga wajib kita jaga kelangsungan hidupnya.
Akses Jalan
Untuk menuju ke Pantai Sadranan,
Anda dapat menususri jalan yang melewati Pantai Krakal. Setelah sampai di
jalanan tersebut, Anda dapat menerusan perjalanan dengan menyusuri jalan di
sepanjang Pantai Krakal yang menuju ke arah timur. Dari sini, Anda akan menemukan petunjuk jalan menuju ke
Pantai Sadranan.